NGANJUK, iNewsNganjuk.id,- Antusias masyarakat Kabupaten Nganjuk menyaksikan prosesi Boyong mulai dari Pawai Budaya hingga berebut gunungan hasil bumi terlihat dari banyaknya masyarakat yang memenuhi area Alun-alun dan Pendopo Kabupaten Nganjuk pada Selasa siang, (6/6/2023).
Prosesi Boyong sendiri merupakan perpindahan Ibu Kota dari Brebek ke Nganjuk. Dalam rangkaian prosesi diikuti dengan pawai budaya serta kirab gunungan hasil bumi.
Gunungan adalah berbagai hasil bumi yang disusun menyerupai gunung.
Antusias warga untuk berebut gunungan hasil bumi sangat terlihat dari wajah mereka yang terpancar berseri-seri. Mulai dari anak kecil hingga orang tua ikut serta berebut macam-macam hasil bumi yang tertata di gunungan tersebut.
Hasil bumi yang tertata di gunungan mulai dari bawang merah, cabe merah, terong, kacang panjang, mentimun dan masih banyak lagi.
Masyarakat rela berdesak-desakan demi mendapatkan hasil bumi yang tertata di gunungan, karena sebagian dari mereka masih percaya bahwa semua yang tertata digunungan akan membawa berkah bagi kehidupan mereka.Bahkan, hingga ada yang menaiki gunungan tersebut, ada juga yang menangkap dari bawah.
Rahayu salah satu masyarakat yang ikut melihat prosesi boyong ini mengungkapkan rasa senangnya.
“Saya merasa senang karena seru dengan adanya rebutan gunungan hasil bumi ini,” tutur Rahayu.
Sementara itu, tidak sedikit juga yang merasa kecewa karena tidak mendapatkan apa-apa sebab kalah saat rebutan.
Editor : Agus suprianto