Ada Perbaikan Jembatan, Jalur Nganjuk-Bojonegoro via Ngangkatan Ditutup 5 Hari

NGANJUK, iNewsNganjuk.id - Jalur penghubung Kabupaten Nganjuk dan Bojonegoro melalui Desa Ngangkatan,  Kecamatan Rejoso, ditutup sementara sejak Sabtu (17/6/2023). Penutupan tersebut sebagai imbas proyek perbaikan atau rehabilitasi bangunan jembatan di desa setempat.

Kasat Lantas Polres Nganjuk AKP Dini Annisa Rahmat menjelaskan, akses lalu-lintas yang melewati Jembatan Ngangkatan, Kecamatan Rejoso ditutup sementara mulai Hari Sabtu (17/6/2023), berlaku untuk semua jenis kendaraan, baik roda empat maupun roda dua.

Baca Juga

Kontroversi Tanah, Eksekusi Pengadilan Nganjuk terhadap Azizah Mamik Pramono

"Diimbau kepada masyarakat yang akan melewati Jembatan Ngangkatan bisa melalui jalur alternatif," terang Dini, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (17/6/2023).

Untuk diketahui, titik lokasi perbaikan Jembatan Ngangkatan berada di sebelah utara SPBU Mlorah Rejoso, atau arah menuju simpang empat Ngangkatan Rejoso.

Adapun jalur alternatif yang bisa digunakan masyarakat, antara lain jalur Guyangan-Rejoso untuk yang menuju Kabupaten Bojonegoro. Sedangkan dari arah Kecamatan Gondang menuju Nganjuk Kota, dialihkan melewati jalur alternatif makam Desa Ngangkatan, atau via jalur Pasar Gondang-Nganjuk Kota.

Baca Juga

Rahasia Membuka Aura Wajah Menurut Islam, Kecantikan dari Dalam yang Memikat

"Rekayasa lalu lintas dilakukan berdasarkan keputusan bersama di forum lalu lintas. Dilaksanakan pengalihan arus dalam rangka perbaikan jembatan," imbuh Dini.

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Nganjuk, Gunawan Widagdo mengatakan, pekerjaan perbaikan Jembatan Ngangkatan direncanakan memakan waktu 5 hari kerja, sejak Sabtu (17/6/2023).

Sehingga, pekerjaan fisik tersebut akan rampung dan jalur akan dibuka lagi pada Jumat nanti (23/6/2023).

Editor : Agus suprianto