4 Fakta Menarik Kento Momota, Juara di Korea Masters 2023 setelah 2 Tahun Puasa Gelar

NGANJUK, iNewsNganjuk.id - Pebulu tangkis tunggal putra asal Jepang, Kento Momota, berhasil meraih gelar juara dalam turnamen Korea Masters 2023. Pada pertandingan puncak, Momota berhasil mengalahkan sesama pemain Jepang, Koki Watanabe, dengan skor dua gim langsung 21-16, 21-15 di Gwangju Women’s University Stadium, Korea.

Dengan kemenangan ini, Momota berhasil menciptakan sejarah dalam karirnya dengan mengakhiri periode tanpa gelar yang sangat panjang.

Berikut 4 fakta menarik kemenangan Kento Momota di Korea Masters 2023:

1. Trofi pertama dalam 2 Tahun Terakhir

Kento Momota mengakhiri puasa gelar selama dua tahun dengan meraih trofi pertamanya sejak Malaysia Masters 2020. Krisis mental yang dihadapi setelah kecelakaan tragis menjadi tantangan berat, namun Momota, dengan tekad kuat, kembali ke puncak di Korea Masters 2023.

2. Final Pertama dalam 2 Tahun

Final Korea Masters 2023 juga menandai kehadiran Momota dalam final setelah dua tahun. Sebelumnya, ia terakhir kali mencapai babak final pada Malaysia Open 2022, di mana ia menjadi runner-up setelah melawan Viktor Axelsen.

3. Akhiri Kutukan Tumbang di Babak Awal

Momota berhasil mengatasi kutukan tumbang di babak awal turnamen, mengakhiri serangkaian delapan kekalahan di babak pertama sepanjang tahun 2023. Prestasinya mencapai puncak dengan kemenangan di Korea Masters 2023, setelah menghadapi berbagai kompetisi, termasuk All England dan Indonesia Masters.

4. Berhasil Bangkit dan Juara tanpa kekalahan di Korea Masters 2023

Selain melawan krisis mental, Momota juga mengatasi masalah fisik, termasuk cedera pinggang yang serius. Meski demikian, Momota menolak menyerah dan tampil gemilang di Korea Masters 2023. Kemenangannya tanpa kekalahan melibatkan serangkaian pertandingan, membuktikan keunggulannya dengan memenangkan setiap gim secara langsung.

Kento Momota, dengan kemenangan ini, menegaskan kembali dominasinya di ajang bulu tangkis dunia dan mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pebulutangkis terbaik.

Editor : Meita Nila Sari