Berlayar dengan Doa, Memahami Signifikansi Doa Sebelum Berpergian dalam Islam

NGANJUK, iNewsNganjuk.id -Doa sebelum berpergian memiliki makna mendalam dalam kehidupan sehari-hari umat Islam. Saat hendak meninggalkan rumah, sejahtera dan amanah adalah dua aspek penting yang dicari oleh setiap perjalanan. Doa ini mencerminkan kesadaran akan keterbatasan manusia dan ketergantungan pada Allah SWT. 

Berikut adalah doa yang dianjurkan sebelum memulai perjalanan : 

1. Doa Musafir (Doa Perjalanan)

   > اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنقَلِبُونَ

Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Mahasuci Tuhan yang telah menundukkan ini untuk kami, sedang sebelumnya kami tidak mampu menguasainya. Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami."

Doa ini mengandung pengakuan ketergantungan penuh manusia pada Allah serta kesadaran akan perubahan dan kembali kepada-Nya.

2. Doa Keselamatan Perjalanan 

بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ

Artinya: "Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah."

Doa ini menunjukkan sikap tawakal, yaitu bergantung sepenuhnya pada Allah untuk mendapatkan perlindungan dan kekuatan selama perjalanan.

Doa sebelum berpergian bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi merupakan ungkapan tulus hati yang mencerminkan keimanan dan ketaqwaan. Dengan meresapi makna doa ini, setiap perjalanan menjadi langkah yang dilakukan dalam naungan-Nya, dan harapan akan perlindungan serta keselamatan selalu menyertai setiap langkah yang diambil.

Editor : Meita Nila Sari