NGANJUK, iNewsNganjuk.id, – Polres Nganjuk melaksanakan kegiatan Penegakan Ketertiban dan Kedisiplinan (Gaktiblin) serta tes urine secara acak kepada anggotanya. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad, dengan Tim Subbidprovos Bidpropam Polda Jatim yang dipimpin oleh Panit Hartib II Subbidprovos Bidpropam Polda Jatim, IPTU Sipo Prasetyo.
Acara tersebut digelar di lapangan apel Polres Nganjuk dan dihadiri oleh seluruh anggota serta Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri di Polres Nganjuk. Pemeriksaan yang dilakukan meliputi kelengkapan diri seperti SIM, STNK, KTP, surat senjata, serta penampilan dan sikap anggota. Selain itu, dilakukan juga tes urin untuk mendeteksi penyalahgunaan narkoba.
Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad, menekankan bahwa kegiatan Gaktiblin ini adalah bagian dari implementasi program Prioritas Kapolri yang bertujuan untuk mentransformasi Polri menuju institusi yang Presisi. “Saya berharap dengan adanya kegiatan ini dapat tercipta lingkungan kerja yang lebih sehat dan kondusif, serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Langkah ini juga sejalan dengan upaya Polri untuk menjaga dan meningkatkan citra positif di mata publik,” ujar AKBP Muhammad.
Dalam keterangannya, IPTU Sipo Prasetyo menjelaskan bahwa kegiatan Gaktiblin ini dilakukan sebagai langkah mitigasi untuk meminimalisir potensi pelanggaran disiplin dan kode etik di kalangan personel Polri. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mencegah penyalahgunaan narkotika dan obat berbahaya di lingkungan Polres Nganjuk.
“Kami mencoba untuk mencegah dan mempersempit penyalagunaan narkotika dengan mengadakan tes urine secara acak kepada anggota Polres Nganjuk agar performa tetap terjaga dan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dari 50 personel yang dipilih secara acak, hasil tes urinenya dinyatakan negatif,” ujar IPTU Sipo.
Lebih lanjut, IPTU Sipo menjelaskan bahwa kegiatan serupa akan dilaksanakan secara berkala di seluruh jajaran Polda Jatim. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab anggota Polri terhadap aturan yang berlaku.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menegakkan disiplin internal, tetapi juga sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas Polri kepada masyarakat. Dengan menjaga integritas dan profesionalisme, Polri berusaha meningkatkan kepercayaan publik dan memastikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Inisiatif seperti ini sangat penting untuk membangun kepercayaan dan hubungan yang positif antara Polri dan masyarakat, serta memastikan bahwa Polri dapat terus berfungsi sebagai institusi yang bersih, profesional, dan terpercaya.
Editor : Agus suprianto