Menentukan Waktu Terbaik untuk Minum Kopi: Pentingnya Memahami Produksi Hormon Kortisol

NGANJUK, iNewsNganjuk.id,- Bagi para pecinta kopi, memulai hari dengan secangkir kopi hangat sudah menjadi rutinitas yang tidak terpisahkan. Kopi tidak hanya membantu meningkatkan energi dan konsentrasi dalam bekerja, tetapi juga efektif untuk mencegah kantuk saat beraktivitas berkat kandungan kafeinnya. Namun, tahukah Anda bahwa ada waktu yang tepat untuk minum kopi agar manfaatnya lebih optimal?

Menurut sebuah penelitian terdapat kaitan antara waktu konsumsi kopi dengan ritme produksi hormon kortisol dalam tubuh. Kortisol, yang dikenal sebagai hormon stres, memiliki peran penting dalam mengatur energi, metabolisme, dan siklus tidur-bangun seseorang. Produksi kortisol ini tidak stabil sepanjang hari; ada waktu-waktu tertentu di mana produksinya mencapai puncak tertinggi.

Penelitian tersebut menunjukkan bahwa produksi hormon kortisol mencapai puncaknya pada pukul 08.00 hingga 09.00 pagi. Pada saat itu, tubuh sedang dalam kondisi alami yang siap untuk beraktivitas karena tingginya kadar kortisol. Produksi hormon ini biasanya memuncak sekitar 30 hingga 45 menit setelah Anda bangun tidur, sebagai bagian dari ritme sirkadian-siklus biologis yang mengatur pola tidur dan bangun.

Mengingat hal ini, waktu yang paling tepat untuk menikmati secangkir kopi sebenarnya adalah ketika produksi kortisol mulai menurun. Idealnya, ini terjadi pada waktu yang biasa dikenal sebagai "coffee break," yaitu antara pukul 09.30 hingga 11.30 pagi. Pada jam-jam tersebut, kadar kortisol menurun sehingga efek stimulan dari kafein dalam kopi dapat bekerja lebih efektif tanpa mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh.

Jika Anda terbiasa minum kopi pada saat kadar kortisol sedang tinggi, seperti pada pagi hari antara pukul 08.00 hingga 09.00, kebiasaan ini justru bisa memicu peningkatan kadar kortisol yang berlebihan. Kadar kortisol yang terus meningkat dalam jangka panjang dapat berdampak negatif pada kesehatan, termasuk merusak sistem kekebalan tubuh. Selain itu, kondisi ini juga dapat memicu masalah kesehatan mental, seperti gangguan kecemasan atau depresi.

Meskipun efek negatif dari tingginya kadar kortisol tidak akan terasa secara langsung, namun untuk menjaga keseimbangan hormon dan kesehatan jangka panjang, ada baiknya Anda mempertimbangkan kembali kebiasaan minum kopi Anda. Dengan memilih waktu yang tepat, Anda tidak hanya mendapatkan manfaat optimal dari kopi, tetapi juga menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jadi, jika Anda ingin menikmati kopi dengan lebih sehat, pertimbangkan untuk meminumnya pada saat kadar kortisol dalam tubuh mulai menurun, yaitu di pertengahan pagi.

Editor : Agus suprianto