Belum Selesai Diperbaiki, Jalan Jintel-Kedung Padang Kembali Amblas dan Longsor

Nganjuk.iNewsNganjuk.id — Jalan penghubung antara Desa Jintel dan Kedung Padang, Kecamatan Rekoso, Kabupaten Nganjuk, kembali ambles. Kali ini, kerusakan jauh lebih parah dibanding sebelumnya. Peristiwa terbaru terjadi pada Senin (19/5) sekitar pukul 15.00 WIB, saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Kondisi ini menyebabkan longsor di sekitar jalan dan memperparah amblesan yang telah terjadi sejak Senin malam sebelumnya (12/5). Warga sempat melakukan kerja bakti secara swadaya untuk membuka akses darurat.

Baca Juga

Pergerakan Tanah di Ngetos Meluas, Jalur Tawang-Dlopo Ditutup Sementara

Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, sempat meninjau lokasi ambles pada Rabu sore (14/5). Melihat tingkat kerusakan yang semakin parah, dia langsung memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk membangun jalan alternatif di sisi barat jalan utama. Langkah ini diambil agar akses menuju Desa Kedung Padang tidak tertutup total.

Selain itu, Bupati Marhaen juga menginstruksikan pembangunan pagar penahan permanen di bibir sungai guna mencegah kerusakan berulang di masa mendatang.

Sementara itu, Kepala Desa Jintel, Anas, membenarkan bahwa ambles dan longsor terjadi saat hujan deras. “Longsor terjadi hari Senin sekitar jam tiga sore. Hujannya sangat deras dan tanah di tepi jalan memang sudah labil sejak kejadian sebelumnya,,” ujar Anas saat ditemui di lokasi.

Pantauan iNews Nganjuk di lokasi menyebutkan, saat ini Dinas PUPR bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tengah melakukan penanganan lanjutan. Meski jalan utama belum bisa dilalui, warga masih bisa menggunakan jalur alternatif untuk beraktivitas.

Editor : Agus suprianto