Dalam Tradisi 7 bulanan ini atau juga dikenal Tradisi tedak sinten sebagai tanda anak sudah berusia 7 bulan dan mulai belajar berjalan di tanah. Tradisi dimulai dari memandikan anak dengan air yang ditaburi bunga wangi, berjalan diatas bubur 7 rupa, menaiki tangga yang terbuat dari bambu hitam, dan dimasukan ke dalam kurungan ayam yang di dalamnya ada beberapa barang yang nantinya akan dipilih sang anak.
Seperti halnya yang dilakukan oleh pasangan Djodik Seboel dan Janur Kuning warga Desa Sumberwindu ini, buah hatinya yang sudah menginjak umur 7 bulan ditandainya dengan melaksanakan Tradisi Tedak Sinten. Harapannya selain untuk melestarikan budaya Jawa juga supaya bisa menjadi anak yang sholeh dan berbakti kepada orang tua.