5 Manfaat Cuka Apel bagi Kesehatan Tubuh serta Efek Samping yang Timbul

NGANJUK, iNewsNganjuk.id - Cuka apel telah lama dikenal sebagai bahan alami yang memiliki potensi manfaat kesehatan. Dibuat melalui fermentasi jus apel, cuka apel mengandung senyawa bioaktif seperti asam asetat, enzim, dan senyawa polifenol. Meskipun memiliki sejumlah manfaat, penting untuk memahami juga potensi efek sampingnya.
Manfaat Cuka Apel yakni dapat membantu dalam mengatasi gangguan pencernaan. Asam asetat dalam cuka apel dapat membantu meningkatkan pencernaan dengan merangsang produksi enzim pencernaan dan asam lambung.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa cuka apel dapat membantu mengontrol nafsu makan, meskipun efek ini tidak signifikan pada semua orang.
Beberapa penelitian awal menyarankan bahwa cuka apel dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah, terutama setelah makan.
Senyawa polifenol dalam cuka apel memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.
Beberapa penelitian pada hewan menyiratkan bahwa cuka apel dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol, tetapi penelitian pada manusia masih terbatas.
Kandungan asam asetat dapat merusak enamel gigi jika cuka apel dikonsumsi secara berlebihan dan tidak diencerkan.
Kandungan asam dalam cuka apel dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan jika diminum secara konsentrat.
Penggunaan cuka apel dalam jumlah besar dapat berinteraksi dengan beberapa obat, terutama yang berkaitan dengan pengenceran darah atau diabetes. Konsultasikan dengan dokter jika Anda mengonsumsi obat-obatan tertentu.
Pada beberapa individu, konsumsi cuka apel dapat memicu gangguan lambung seperti mulas atau perut kembung.
Penggunaan cuka apel pada kulit dalam bentuk konsentrat dapat menyebabkan iritasi atau reaksi alergi pada beberapa orang.
Cuka apel memiliki potensi manfaat kesehatan, tetapi penting untuk mengonsumsinya dengan bijak. Konsultasikan dengan profesional kesehatan sebelum mengubah diet atau menggunakannya sebagai pengobatan alternatif. Jika Anda mengalami efek samping yang tidak diinginkan, segera hentikan penggunaannya dan berkonsultasilah dengan dokter.
Editor : Meita Nila Sari