JOMBANG, iNewsNganjuk.id, - Tidak disangka, dari semangatnya dalam dunia cosplay, Reza Andi Faisal (30), penduduk Desa Candimulyo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, kini telah menjalani usaha pembuatan kostum cosplay yang mendapatkan permintaan dari pasar luar negeri.
Reza Andi Faisal telah menggeluti usaha ini sejak tahun 2015. Produk kostum cosplay buatannya tidak hanya sebatas tokoh Power Rangers saja, tetapi juga mencakup tokoh-tokoh dari anime dan pahlawan super.
Terlihat para pekerja sedang melakukan persiapan dengan bahan dasar eva foam di lokasi produksi, dengan karakter-karakter yang berbeda. Ada yang memotong bahan dengan gunting atau cutter, ada yang menyambung potongan dengan lem, dan ada juga yang memberikan warna dengan cat.Ada yang sedang membuat sketsa pola, yang menjahit baju superhero sesuai pesanan pelanggan.
Reza Andi Faisal mengungkapkan bahwa jumlah pesanan kostum saat peringatan kemerdekaan cukup signifikan. Dalam sehari, ia bisa menerima dua hingga tiga pesanan.
"Selama hari-hari biasa, saya melayani permintaan pembuatan kostum cosplay. Namun, saat momen peringatan kemerdekaan, permintaan sewa kostum jauh lebih banyak," kata Reza pada Rabu (23/08/2023).
Reza menjelaskan bahwa selain kostum superhero, ia juga membuat kostum tokoh anime. Dia menerima pesanan sesuai permintaan pelanggan.
"Hari ini, banyak pesanan yang masuk terutama untuk acara karnaval tingkat desa dan kecamatan," tambahnya.
Reza juga menawarkan pembuatan kostum cosplay. Harga satu set lengkap kostum cosplay berkisar antara Rp2,7 juta hingga Rp5 juta, tergantung ukuran dan tingkat kerumitan. Namun, untuk pesanan dari luar negeri, harga bisa mencapai 300 hingga 600 ribu dolar.
Reza menambahkan bahwa harga sewa kostum lebih terjangkau. Pelanggan hanya perlu membayar sekitar Rp 250 ribu per hari untuk menyewa kostum. Pendapatan kotor mencapai kisaran Rp30-50 juta, tergantung pesanan.
"Sewaan biasanya dari Jombang dan sekitarnya. Namun, pesanan datang dari seluruh wilayah Indonesia hingga luar negeri seperti Australia, UK, Hong Kong, Malaysia, dan lainnya," tutup Reza.
Editor : Agus suprianto
Artikel Terkait
