JOMBANG, iNewsNganjuk.id,- Warga RW 03 Kelurahan Kaliwungu Kecamatan Jombang sedang berusaha mengurangi limbah plastik rumah tangga dengan membuat kerajinan ecobrik dari sampah plastik yang tak terpakai. Mereka diberi panduan oleh Pengiat Lingkungan Sanggar Hijau Indonesia untuk mengajari ibu rumah tangga memanfaatkan limbah plastik menjadi barang bernilai.
Di lokasi balai RW 03, tampak belasan ibu rumah tangga sedang terlibat dalam kegiatan ecobrik. Mereka membagi tugas seperti pemotongan bahan, penimbangan, dan penempatan potongan plastik ke dalam botol untuk membuat ecobrik.
Salah seorang warga, Murniati (59), menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mengurangi sampah plastik di sekitar lingkungan. Masyarakat Kelurahan Kaliwungu juga terlibat dalam pemilahan sampah organik dan anorganik untuk menjaga kebersihan dan ekonomi lokal melalui bank sampah. Bank sampah di Kelurahan Kaliwungu bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Jombang dalam menjual sampah yang terkumpul.
Santhi Wurdia Ramadani (43), Pengiat Lingkungan dan Direktur Sanggar Hijau Indonesia, mengatakan fokus mereka pada edukasi pengolahan sampah di Jombang.
“Kita telah memberdayakan masyarakat, terutama di Desa Sambong dan Kelurahan Kaliwungu, selama dua tahun terakhir. Metode "SIBESUT" (Siap, Bank Sampah, Ecobrik, dan Untuk Kompos Tanaman) menjadi pendekatan ikonik untuk mengatasi masalah sampah plastik dan menciptakan harapan agar Jombang menjadi daerah bebas sampah plastik,” tutur Santhi.
Editor : Agus suprianto
Artikel Terkait
