Ribuan Petani Tembakau dan Buruh Pabrik Rokok di Jombang Terima BLT

Meita Nila Sari
Bupati Jombang Mundjidah Wahab saat menyerahkan bantuan BLT DBHCHT di Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang. Foto : iNewsNganjuk.id / Meita.

JOMBANG, iNewsNganjuk.id - Pemerintah Kabupaten Jombang, melalui Dinas Sosial Kabupaten Jombang, telah menginisiasi pendistribusian Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang didanai oleh Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Acara ini diadakan di Pendopo Kecamatan Kabuh dan melibatkan 9.542 penerima manfaat, Rabu, (13/09/2023).

Bupati Jombang, Mundjidah Wahab, Wabup Sumrambah, bersama dengan Forkopimda Jombang dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut hadir dalam acara ini yang juga dihadiri oleh sekitar 200 warga Kecamatan Kabuh.

Dalam pidatonya, Bupati Jombang, Mundjidah Wahab, menyatakan bahwa pendistribusian BLT DBHCHT adalah wujud perhatian dan upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Bantuan ini disalurkan kepada masyarakat dengan total nilai mencapai Rp 6,7 miliar pada tahun 2023, yang berasal dari pembayaran cukai yang diterima dari masyarakat pada tahun 2022," ungkap Mundjidah.

Bupati juga berjanji bahwa jumlah penerima BLT DBHCHT akan meningkat pada tahun mendatang karena produksi tembakau di Kabupaten Jombang juga meningkat pada tahun 2023.

"Pada tahun 2022, kita memiliki 5.160 hektare sawah yang ditanami tembakau, sedangkan pada tahun 2023, jumlahnya meningkat menjadi 5.540 hektare sawah yang ditanami tembakau. Jadi, jumlah penerima BLT DBHCHT pasti akan bertambah," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jombang, Hari Purnomo, menjelaskan bahwa BLT DBHCHT tahun ini diberikan kepada petani tembakau dan buruh pabrik rokok.

"Sebanyak 6.026 buruh tani terdaftar sebagai penerima manfaat program BLT DBHCHT, sementara 3.516 buruh pabrik juga menjadi penerima manfaat. Setiap penerima manfaat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp 300 ribu setiap bulannya," jelasnya Hari Purnomo. 

Hari menambahkan bahwa bantuan akan diberikan selama 4 bulan, sehingga setiap penerima manfaat akan menerima total Rp 1,2 juta.

"Buruh tani yang berjumlah 6.026 orang tersebar di berbagai kecamatan di utara Brantas, termasuk Kecamatan Kabuh, Kudu, Ngusikan, Ploso, dan Plandaan," tambahnya.

Hari juga menginformasikan bahwa pendistribusian BLT DBHCHT akan dilakukan melalui rekening Bank Jombang pada tanggal 13-14 September.

"Diharapkan pendistribusian BLT DBHCHT ini dapat mendukung perekonomian masyarakat serta berkontribusi pada pembinaan sosial dan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.

 

 

Editor : Meita Nila Sari

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network