Hikmah dan Manfaat Tawasul dalam Perspektif Islam, Pendekatan ke Allah melalui Perantara yang Saleh

Meita Nila Sari
Hikmah dan Manfaat Tawasul dalam Perspektif Islam, Pendekatan ke Allah melalui Perantara yang Saleh. Foto : iNewsNganjuk.id/ ilustrasi.

2. Surat Al A'raaf ayat 180

"وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ فَادْعُوهُ بِهَا وَذَرُوا الَّذِينَ يُلْحِدُون
فِي أَسْمَائِهِ ۚ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ"

Artinya:
"Dan bagi Allah-lah Asmaul Husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut nama-nama-Nya. Dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam menyebut nama-nama-Nya; mereka akan mendapat pembalasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan."

Mereka akan mengalami konsekuensi dari perbuatan yang telah mereka lakukan.

Manfaat Tawasul dalam Islam

Tawasul, atau memohon syafaat dengan menggunakan perantara, memiliki sejumlah manfaat yang diakui oleh para ulama dan umat Islam. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari praktik tawasul:

1. Mendekatkan Diri kepada Allah 

Tawasul memungkinkan individu untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan meminta syafaat melalui perantara yang saleh. Hal ini dapat meningkatkan hubungan spiritual dan keimanan seseorang.

2. Mencontoh Perbuatan Baik

Praktik tawasul memberikan contoh kepada umat Islam untuk memohon pertolongan kepada Allah melalui tindakan-tindakan baik dan keberkahan yang dimiliki oleh individu yang saleh.

3. Mempererat Persaudaraan Umat Islam

Tawasul dengan meminta doa dan syafaat dari individu yang saleh dapat mempererat persaudaraan dan solidaritas dalam komunitas Muslim, karena mereka saling berdoa untuk kebaikan sesama.

Editor : Meita Nila Sari

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network