NGANJUK, iNewsNganjuk.id, - Akibat luapan banjir waktu yang lalu beberapa titik tanggul sungai di Wilayah Pace ambrol. Plt Bupati Marhaen Djumadi meninjau langsung penanganan banjir di Wilayah ini, Rabu (29/03/2023)
Akibat talud sungai yang ambrol dihantam banjir sungai Kali Bodor, menghanyutkan dua ruko milik Bapak Zajuli warga Desa Banaran, Pace dan sudah dibangun talud yang baru.
Lahan yang tergerus banjir dan menimbulkan lubang besar sudah dinormalisasi dengan alat berat milik dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang berkoordinasi langsung dengan BPBD Kabupaten Nganjuk.
Pembangunan bronjong kawat pabrikan dengan panjang 16 m, lebar 1,5 m dan tinggi 7,5 m dalam pengerjaannya membutuhkan waktu 10 hari. Untuk menyelesaikan pembangunan ini BPBD menggunakan dana bantuan tidak terduga, mengingat bisa berdampak pada lima hunian yang berada dibibir sungai Kali Bodor di Wilayah Banaran.
Sungai cincin yang mengalir di Wilayah Desa Joho, Kecamatan Pace juga ambrol di tiga titik. Plt Bupati Marhaen Djumadi memastikan perbaikan tanggul secepatnya rampung.
Melalui Dinas PUPR dan BPBD, Kang Marhaen menggerakkan OPD terkait agar gerak cepat dalam menangani banjir di Wilayah Kecamatan Pace. Tiga titik talud di sungai cincin sudah selesai diperbaiki.
Dalam kunjungannya sambil berdialog dengan warga sekitar yang terdampak, Kang Marhaen menyempatkan untuk memberikan bantuan sembako, termasuk ke para pekerja proyek yang mengerjakan perbaikan tanggul.
Kang Marhaen mengungkapkan Kita semua harus gerak cepat menangani beberapa titik tanggul sungai yang ambrol diterjang banjir beberapa saat lalu. Saya harap untuk wilayah lain bersabar, semua akan kita tangani.
" Untuk wilayah lain bersabar dulu pasti kita akan tangani masalah banjir ini. Yang terpenting masyarakat merasakan hadirnya Pemerintah dalam masalah banjir. Terimakasih atas kerjasama pihak Kecamatan, Desa, dan seluruh perangkat dalam penanganan banjir di Wilayah Kecamatan Pace," terang Plt Bupati Marhaen Djumadi.
Editor : Meita Nila Sari