JOMBANG, iNewsNganjuk.id, - Akibat cuaca ekstrem harga cabai besar di tingkat petani di Desa Sumberteguh, Kecamatan Kudu, Jombang harganya menurun Rp11.000 hingga Rp12.000.
Sementara di lahan persawahan milik petani, tampak petani sedang panen cabai mencapai 3500 pohon cabai pada Minggu (26/02/2023). Dimana mayoritas penduduknya adalah petani cabai merah besar.
Ditemui saat panen raya di lahan persawahanya, Ismanto mengeluhkan harga jual cabai besar kali ini menurun drastis.
" Iya harga cabai sekarang mengalami penurunan secara drastis, dikisaran Rp11.000 sampai Rp12.000,"ungkapnya
Dalam perawatannya Ismanto mempunyai perawatan khusus pada tanaman cabainya, dimana setelah dilakukan panen semua cabainya dilakukan penyemprotan secara merata.
" Kami para petani melakukan perawatan tersebut agar kualitas buah cabai ini bagus dan terhindar dari jamur atau hama tanaman cabai lainnya. Setelah panen pun kami rutin melakukan perawatan kalau nanti turun hujan kami melakukan penyemprotan secara merata,"ungkapnya.
Pada saat panen awal dia memanen sekitar 25 Kg tapi untuk saat ini bisa menghasilkan 3 Kwintal cabai merah besar sekali panen.
" Untuk budidaya tanaman cabai besar ini membutuhkan biaya yang cukup tinggi, mulai dari kita menanam sampai melakukan panen berkisar sekitar Rp20 juta," tambahnya
Meskipun demikian Ismanto mengaku masih mendapatkan untung walaupun tidak banyak. Walaupun harga cabai besar tidak sesuai yang diharapkan dan terus mengalami penurunan harga jual. Membuat petani merasa khawatir karena harga cenderung tidak stabil.
Editor : Meita Nila Sari
Artikel Terkait
