Menurut cerita masyarakat watu gandul ini memang terdapat tali untuk menahan batu ini yakni berupa rantai gaib. Ada jin perempuan yang menunggu batu ini agar tidak jatuh. Jika batu ini jatuh ke tanah atau jalan raya Desa Ngluyu menjadi kota besar. Jika batu tersebut jatuh ke air maka Desa Ngluyu akan menjadi danau.
Warga sekitar takut jika mitos watu gandul ini benar-benar terjadi. Mereka merasa was-was jika batu besar itu jatuh karena batu kecil disekitarnya sudah ada yang jatuh ke jalan raya karena longsor.
Selain terdapat mitos penunggu jin perempuan terdapat juga ular gaib yang
sangat besar, juga ada sosok laki-laki tua bernama Mbah Joyo dan istrinya latifah. Jika melewati jalan raya di daerah watu gandul ini aura mistis sangat terasa dan di daerah sekitar sangat sunyi sepi.
Di sebelah watu gandul terdapat rumah kecil sebesar pos ronda dibelakannya ada sungai, menurut warga sekitar rumah tersebut adalah rumah juri kunci watu gandul. Namun rumah itu sering kosong.
Selain ditunggu oleh beberapa makhluk gaib, mitos yang beredar di masyarakat Watu Gandul juga tempat untuk mencari pesugihan. Banyak orang yang dari luar kota datang ketempat ini hanya untuk mencari pesugihan.
Mitos nya semua orang boleh mencari pesugihan di watu gandul ini. Namun semua orang yang berasal dari daerah Ngluyu pantang untuk melakukan hal ini. Jika hal ini dilanggar dan tetep melakukannya maka mereka akan terkena bencana.
Terlepas mitos ini benar apa tidak tergantung dengan orangnya masing-masing.
Editor : Meita Nila Sari
Artikel Terkait