3.Menjaga Kesehatan Kulit
Sifat antiseptik dan antibakteri bunga sepatu dapat membantu mengatasi masalah kulit seperti jerawat, kulit kering, dan ruam, serta membantu memperbaiki tekstur kulit.
Ekstrak bunga sepatu bisa untuk membantu membersihkan pori-pori kulit dan membantu memperbaiki kulit.
4. Menekan Resiko Penyakit Kanker
Sifat anti-kanker serta mengandung pelofenol tinggi dapat membantu memperlambat perkembangan sel kanker dan mencegah sel-sel kanker baru.
5. Meningkatkan Imunitas
Kandungan nutrisi, vitamin, mineral, dan antioksidan dalam bunga sepatu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari kerusakan sel.
Kandungan antioksidan serta zat antiinflamasi pada bunga sepatu memiliki sifat memperkuat sistem imun dan melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas. Ini yang membantu mencegah berbagai masalah kesehatan.
6. Menenangkan Sistem Saraf
Kandungan senyawa seperti flavonoid, tanin, dan alkaloid pada bunga sepatu memiliki sifat sedatif yang membantu meredakan stres dan kecemasan.
Ekstrak bunga sepatu memiliki sifat antimikroba dalam ekstrak bunga sepatu membantu mencegah dan mengobati infeksi bakteri dan jamur. Bunga sepatu memiliki kandungan triterpenoid, flavonoid, dan asam organik yang memiliki sifat anti bakteri dan anti jamur.
8. Meredakan Nyeri
Kandungan tanin dan flavonoid bunga sepatu memiliki sifat anti-inflamasi dan analgesik yang membantu meredakan nyeri dan rasa sakit akibat radang atau cedera.
Meskipun bunga sepatu umumnya aman untuk dikonsumsi dalam jumlah wajar oleh orang dewasa, perlu diingat bahwa seperti tanaman obat lainnya, bunga sepatu juga memiliki efek samping dan interaksi dengan obat tertentu. Efek dari konsumsi bunga sepatu dapat bervariasi pada setiap individu.
Editor : Meita Nila Sari
Artikel Terkait